Sabtu, 07 Oktober 2017

Efek Negatif Kerokan Badan

Efek negatif dari kerokan badan memang tidak dirasakan secara langsung melainkan akan dirasakan dalam waktu yang relatif lama. Adapun efek negatif kerokan menurut blog Lentera Sehat adalah sebagai berikut :

1. Potensi terkena stroke. Ahli penyakit jantung mengatakan kebiasaan kerokan yang dialakukan pada sekitar leher dapat perpotensi terkena stroke bila terjadi syaraf yang rusak. Apalagi jika dilakukan secara terus-menerus pada tempat yang sama khawatirnya terjadi pelebaran dan lalu pecah dan alhasil nyawa yang akan menjadi taruhannya. 


Efek Negatif Kerokan Badan


2. Masuknya bakteri dan virus.
Pada saat melakukan kerokan kondisi pori-pori tentu saja akan mengalami pelebaran dalam kondisi tersebut gesekan pada kulit dengan benda tumpul tersebut akan memungkinkan berbahgai virus dan bakteri yang masuk dalam tubuh. Apalagi jika benda tumpul yang digunakan tersebut tidak dalam kondisi yang steril. Maka dari itu jika selalu perhatikam kesterilan semua benda yang akam digunakan untuk kerokan.

3. Kontraksi dini.Seperti yang kita ketahui ketika kerokan akan terjadi inflamasi. Jika kekebalan tubuh tidak seimbang akan terjadi penolakan terhadap inflamasi dalam tubuh. Maka mediator anti inflamasi akan mengeluarkan suatu zat yang dinamakan Cytokines yang memicu pelepasan Prostaglandin yang bisa menyebabkan kontraksi pada rahim.

4. Luka Pada Kulit. Salah satu kontraindikasi pengerokan yang ditemukan dalam penelitian-penelitian sebelumnya adalah luka pada kulit yang akan dikerok. Penggunaan obat-obatan antikoagulan bukan merupakan kontraindikasi pengerokan. Karena ada risiko penyebaran patogen-patogen permukaan kulit menyebar melalui darah, para peneliti menyarankan alat kerok yang digunakan bersifat sekali pakai serta baik alat kerok, permukaan kulit, maupun lubrikan (minyak) yang dipakai dibersihkan dengan baik.